Pengaruh Pemberian Tanaman Air Gosse-Gosse (Cerathophylum demersum) Terhadap Kualitas Telur Itik
Abstract
Teknologi pengolahan hama tambak berpotensi digunakan dalam menyediakan pakan berkalitas di Kabupaten Pangkep. Hama tambak sebagai pakan ternak itik membuka peluang bagi peternak untuk melakukan pemeliharaan secara intensif. Penggunaan hama tambak sebagai subtitusi untuk pakan ternak itik dapat meningkatkan produksi telur, memperbaiki kualitas telur serta meningkatkan pertambahan bobot badan ternak itik. Produksi gosse di Kabupaten Pangkajene Kepulauan adalah 4,978 ton /ha bahan kering (BK). Produksi tersebut mampu mendukung kebutuhan pakan itik 306 ekor. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengkaji pengaruh subtitusi pakan komersil menggunakan hama tambak terhadap kualitas eksternal telur itik. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap terdiri dari 3 perlakuan, dan 4 ulangan. Penelitian ini menggunakan 24 ekor itik dengan 2 ekor dalam setiap unit percobaan. Susunan perlakuan yaitu P0= 100% pakan komersil, P1 = 50% pakan komersil + 50% hama tambak. P2 = 100% Hama tambak. Parameter yang diamati dalam penelitian ini yaitu berat telur, Panjang telur dan lebar telur. Subtitusi pakan komersil menggunakan hama tambak memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap berat telut. Panjang dan lebar telur tidak dipengaruhi (P>0,05) oleh subtitusi pakan komersil menggunakan hama tambak. Kesimpulan dari peneltian ini adalah subtitusi pakan komersil dengan menggunakan hama tambak terbaik pada perlakuan P1= 50% pakan komersil + 50% hama tambak.

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.